Photobucket
ABOUT MUVI PRODUCT MUVI STRENGTH BASED ORGANIZATION MITRA MUVI MUVI LEADERSHIP

MUVI LEARNING CENTER's Fan Box

SPION

Oleh:Pepen Hermawan, ST., S.Pd.
Unik sekali, sebuah kaca kecil namun bagi Anda para pengendara kendaraan bermotor tentu saja sangat menikmati manfaat benda ini, Ya spion.


Pernahkah Anda berpikir bahwa ternyata spion memberikan sebuah pemaknaan akan nilai-nilai kehidupan,
Photobucket
1.Seyogyanya seorang pengendara tidak selamanya melihat spion, namun hanya sesekali jika dibutuhkan, apakah itu berbelok, apakah akan menyalip dsb, sebagian besar fokusnya hanya pada jalur di depannya.
Hikmah, hakikat kehidupan adalah melihat masa depan, meraih visi dan menjalankan misi - kewajiban, menggapai cita-cita dan impian hidup, mengikuti jalur sebagai perencaan hidup. Namun acapkali dalam perjalanannya tidak selamanya mulus, sering kali kita temui tanjakan, turunan, macet, belok kanan-kiri, mungkin juga terperosok lubang, kehujanan dsb, pemaknaan ini menggambarkan secara utuh bagaimana keberadaan kehidupan.
Ketika perjalanan berlangsung sesekali kita melihat kebelakangan dari perjalanan hidup kita, untuk sekedar mengevaluasi diri, muhasabah, introspeksi diri – memperbaiki diri untuk selanjutnya melaju ke depan melalui jalur impian yang hendak kita raih.
Yakinlah belum tentu kita bisa menjadi orang yang lebih baik pada esok hari-masa depan. Itulah sebabnya hari ini Saya, Anda, Kita hendaknya memutuskan untuk menjadi orang yang lebih baik daripada hari kemarin. Simple kan?

2.Spion tidak dibuat besar namun secukupnya hanya sekedar untuk melihat bagian belakang, apakah ada kendaraan lain yang menyusul , melihat kondisi penumpang, dsb

Hikmah , tidak selamanya kita melihat kebelakang- sejarah kita, keburukan atau kebaikan kita, kegagalan, putus asa, dsb. Cukup sesekali untuk mengevaluasi diri, sehingga kita tidak terus tergelincir kepada kejelekan atau amal buruk yang pernah kita perbuat di masa lalu, terlebih lagi untuk memberikan rasa optimisme dalam diri, untuk selalu memperbaiki diri dan berbuat yang terbaik.
Atau tidak terbuai dengan prestasi kita, sehingga kita lupa bahwa ilmu pengetahuan, keterampilan yang kita miliki yang dulu kita banggakan sudah tidak cocok lagi diaplikasikan jaman ini, atau bahkan lebih celaka lagi merasa arogan dan bangga diri bahwa kita telah mencapai prestasi tinggi, padahal jaman terus berubah, orang-orang sudah banyak belajar, setuju atau tidak para pesaing muncul dengan sendirinya.
Jika ini dibiarkan Anda hanya dan hanya akan dibelenggu oleh cara berpikir konservatif, quo vadis, dan status quo dalam kebodohan akan kepintaran diri yang membelenggu cara berpikir Anda untuk continuos improvement.
Beuh Anda yang menentukan, mengendalikan cara berpikir Anda, cara pandang dan keputusan diri, bukan guru Anda, lingkungan Anda, orang tua Anda, coach Anda, Trainer Anda, konsultan Anda, hanya diri Anda & Allah SWT yang memahami bagaimana cara & arah berpikir Anda.

Bukan tidak boleh melihat kebelakang namun tidak seharusnya kita terlena dengan sejarah kita, jika berisi prestasi - jadikan sebagai ungkapan cinta dari kekasih yang selalu menemani Anda disaat Anda merasa resah, kesepian, kehausan, kerinduan akan pemaknaan kasih dan sayang
Jika berisi kegagalan - jadikan sebagai belaian kasih sayang yang sempat terlupakan, dan hendak kita petik kembali ketika bersemi
Akhirnya setidaknya Anda akan memberikan perlakuan yang berbeda dari kehidupan Anda, sekalipun dengan senyuman misterius – Monalisa.

Spion hanya sebuah benda, tapi jujurlah bahwa kehidupan Anda, saya, kita, mereka, tidak jauh berbeda menyikapi benda itu sebagai sebuah alat.
Anda, saya, kita, mereka adalah makhluk cerdas jika mampu mengambil hikmah secara cerdas dari setiap kejadian, hakikat kebendaan, & Ketuhanan.
Cetak Halaman Ini++

0 komentar: